Skandal Cambridge Analytica membuat Facebook kehilangan banyak pelanggan, tapi anak usahanya seperti WhatsApp atau Instagram sebagian besar terselamatkan. (Baca juga: Zuckerberg: Pemerintah Sensor Media Sosial Bukan Refleks Tepat)
Namun besarnya penyalahgunaan data pribadi pengguna, memaksa co-founder WhatsApp, Jan Koum, meninggalkan Facebook.
Facebook sendiri membeli WhatsApp dengan harga fantastis, USD21 miliar. Harapannya dapat diintegrasikan dengan platform lain yang dikelolanya. Persoalan seputar privasi pun sampai sekarang masih membayangi Facebook.
Persoalan privasi sendiri masih menghantui WhatsApp. Sebut saja kasus dugaan Pangeran Arab Saudi yang meretas (hack) ponsel pendiri dan CEO Amazon Jeff Bezos melalui pesan WhatsApp.
Sekarang, peneliti keamanan, Athul Jayaram, telah menemukan pengindeksan nomor telepon terkait WhatsApp dengan mesin pencari Google.
Menurut Threatpost, di mana Jayaram membagikan pengamatannya, ketika seseorang menggunakan opsi Klik untuk Mengobrol di situs website-nya untuk memulai sesi olahpesan, nomor telepon yang terkait diungkapkan dalam teks biasa, karena Google akan mengindeks kode dan menampilkan nomor dalam Hasil Pencarian.
Nomor ponsel Anda terlihat dalam teks biasa di URL ini, dan siapa pun yang memegang URL dapat mengetahui nomor ponsel tersebut. Anda tidak dapat mencabutnya. Ketika nomor telepon individual bocor, penyerang dapat mengirim pesan, menelepon mereka, menjual nomor telepon mereka ke pemasar, pengirim spam, penipu.
Melalui profil WhatsApp, mereka dapat melihat foto profil pengguna, dan pencarian gambar terbalik untuk menemukan akun media sosial lainnya. Sekaligus menemukan lebih banyak tentang individu yang ditargetkan.
Dituntut untuk mengomentari masalah ini, laman Giz China melaporkan, WhatsApp menjawab persoalan secara enteng. Mereka mengatakan, pada dasarnya ini bukan masalah besar karena pengguna telah memilih untuk bertukar nomor telepon bisnisnya untuk kenyamanan.
Semua pengguna WhatsApp, termasuk bisnis, dapat memblokir pesan yang tidak diinginkan dengan ketukan tombol. Opsi yang lebih elegan yang dapat dilakukan pemilik situs untuk mencegah pengguna Klik untuk Mengobrol mendapatkan nomor teleponnya.
Menurut Jayaram, pertama-tama, mengenkripsi nomor telepon mereka dan kemudian menambahkan string robots.txt yang terkenal pada dasarnya memberi tahu Google bahwa ini info tidak dapat diindeks.
Namun besarnya penyalahgunaan data pribadi pengguna, memaksa co-founder WhatsApp, Jan Koum, meninggalkan Facebook.
Facebook sendiri membeli WhatsApp dengan harga fantastis, USD21 miliar. Harapannya dapat diintegrasikan dengan platform lain yang dikelolanya. Persoalan seputar privasi pun sampai sekarang masih membayangi Facebook.
Persoalan privasi sendiri masih menghantui WhatsApp. Sebut saja kasus dugaan Pangeran Arab Saudi yang meretas (hack) ponsel pendiri dan CEO Amazon Jeff Bezos melalui pesan WhatsApp.
Sekarang, peneliti keamanan, Athul Jayaram, telah menemukan pengindeksan nomor telepon terkait WhatsApp dengan mesin pencari Google.
Menurut Threatpost, di mana Jayaram membagikan pengamatannya, ketika seseorang menggunakan opsi Klik untuk Mengobrol di situs website-nya untuk memulai sesi olahpesan, nomor telepon yang terkait diungkapkan dalam teks biasa, karena Google akan mengindeks kode dan menampilkan nomor dalam Hasil Pencarian.
Nomor ponsel Anda terlihat dalam teks biasa di URL ini, dan siapa pun yang memegang URL dapat mengetahui nomor ponsel tersebut. Anda tidak dapat mencabutnya. Ketika nomor telepon individual bocor, penyerang dapat mengirim pesan, menelepon mereka, menjual nomor telepon mereka ke pemasar, pengirim spam, penipu.
Melalui profil WhatsApp, mereka dapat melihat foto profil pengguna, dan pencarian gambar terbalik untuk menemukan akun media sosial lainnya. Sekaligus menemukan lebih banyak tentang individu yang ditargetkan.
Dituntut untuk mengomentari masalah ini, laman Giz China melaporkan, WhatsApp menjawab persoalan secara enteng. Mereka mengatakan, pada dasarnya ini bukan masalah besar karena pengguna telah memilih untuk bertukar nomor telepon bisnisnya untuk kenyamanan.
Semua pengguna WhatsApp, termasuk bisnis, dapat memblokir pesan yang tidak diinginkan dengan ketukan tombol. Opsi yang lebih elegan yang dapat dilakukan pemilik situs untuk mencegah pengguna Klik untuk Mengobrol mendapatkan nomor teleponnya.
Menurut Jayaram, pertama-tama, mengenkripsi nomor telepon mereka dan kemudian menambahkan string robots.txt yang terkenal pada dasarnya memberi tahu Google bahwa ini info tidak dapat diindeks.
Baca juga berita menarik
lainnya :
Tukang cukur cantik dan seksi ini bikin pelanggan tak berkedip
Dituduh mastub4si dipesawat pramugari ini ungkap kebenarannya
Mengaku diganggu hantu,presiden brasil pindah dari istana mewahnya
Heboh,wanita asal amerika ini lelang dirinya dipasar jodoh
Baru 5 menit bekerja presenter ini dipecat karena terlalu cantik
cantiknya putri arab kenakan kostum penari bali sehabis spa
kepergok maling pakaian ditoko,gadis ini dipaksa bug1l oleh warga
Carrina linn,suster super seksi yang bikin netizen panas dingin
ritual aneh janda di cina,berbaring didalam tanah seperti mayat
Unik!warga desa ini selalu tak berbusana saat beraktifitas
Heboh,polwan tertangkap kamera berhubungan s3ks dimobil patroli
(Geger) pria berhubungan s3ks dengan sapi sapi dijalan hebohkan warga
Diejek punya v4gina besar,wanita operasi demi pede bercinta
Waduh gadis ini punya 3 payud4ra
Karyawan separuh tel4njang,barber shop ini laris didatangi pria
Lompat2 tanpa br4 dipantai,payud4ra nikita mirzani bikin geger
Selfie bareng maria ozawa,nikita mirzani tampil lebih seksi
Memalukan payud4ra britney spears jadi tontonan diatas panggung
Abg-abg penjaja s3ks,gentanyangan ditempat pemakaman umum
penjaga warung kopi ini viral,cantiknya bak model
Curhat P5k,dia pake saya 2 kali tapi gak mau bayar
(edan) Video H0T SMU begituan di semak-semak
Ada Mahasiswi ngajak ngamar,eh ternyata cuma modus
Weleh-weleh ini anak sd jaman sekarang
(GEGER) Viral foto pns c1uman massal bikin geger saat valentine
Koplak.Pura2 coba baju,sepasang pelajar m3sum diruang ganti mall surabaya
Foto diduga kepala sekolah pamerkan payud4ra hebohkan makasar
Tukang cukur cantik dan seksi ini bikin pelanggan tak berkedip
Dituduh mastub4si dipesawat pramugari ini ungkap kebenarannya
Mengaku diganggu hantu,presiden brasil pindah dari istana mewahnya
Heboh,wanita asal amerika ini lelang dirinya dipasar jodoh
Baru 5 menit bekerja presenter ini dipecat karena terlalu cantik
cantiknya putri arab kenakan kostum penari bali sehabis spa
kepergok maling pakaian ditoko,gadis ini dipaksa bug1l oleh warga
Carrina linn,suster super seksi yang bikin netizen panas dingin
ritual aneh janda di cina,berbaring didalam tanah seperti mayat
Unik!warga desa ini selalu tak berbusana saat beraktifitas
Heboh,polwan tertangkap kamera berhubungan s3ks dimobil patroli
(Geger) pria berhubungan s3ks dengan sapi sapi dijalan hebohkan warga
Diejek punya v4gina besar,wanita operasi demi pede bercinta
Waduh gadis ini punya 3 payud4ra
Karyawan separuh tel4njang,barber shop ini laris didatangi pria
Lompat2 tanpa br4 dipantai,payud4ra nikita mirzani bikin geger
Selfie bareng maria ozawa,nikita mirzani tampil lebih seksi
Memalukan payud4ra britney spears jadi tontonan diatas panggung
Abg-abg penjaja s3ks,gentanyangan ditempat pemakaman umum
penjaga warung kopi ini viral,cantiknya bak model
Curhat P5k,dia pake saya 2 kali tapi gak mau bayar
(edan) Video H0T SMU begituan di semak-semak
Ada Mahasiswi ngajak ngamar,eh ternyata cuma modus
Weleh-weleh ini anak sd jaman sekarang
(GEGER) Viral foto pns c1uman massal bikin geger saat valentine
Koplak.Pura2 coba baju,sepasang pelajar m3sum diruang ganti mall surabaya
Foto diduga kepala sekolah pamerkan payud4ra hebohkan makasar
0 Komentar untuk "Jangan Gunakan Opsi Obrolan WhatsApp Ini atau Anda Tanggung Risikonya"