Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa virus corona
(Covid-19) dan virus influenza memiliki kemiripan pada beberapa hal dan
berbeda dari segi kemampuan menular serta dampak yang ditimbulkan.
Tedros, dalam laman resmi WHO menyatakan bahwa kemiripan dari virus corona dan influenza ialah keduanya sama-sama menularkan melalui percikan kecil cairan dari hidung ataupun mulut seseorang yang sedang sakit.
Meski memiliki beberapa kesamaan, menurut Tedros, terdapat sejumlah perbedaan yang mendasar antara kedua virus. Tedros mengatakan corona tidak seefisien virus influenza dalam menular dari manusia ke manusia. Terjadinya penularan pada virus influenza sering kali dari orang yang terinfeksi tapi belum sakit, kepada orang lain. Sedangkan corona tidak bisa banyak melakukan hal tersebut.
"Bukti dari Cina bahwa hanya satu persen dari kasus yang dilaporkan tanpa ada gejala dan sebagian besar dari kasus tersebut mengalami gejala dalam dua hari," kata Tedros.
Beberapa negara berupaya mendeteksi kasus corona dengan menggunakan
sistem pengawasan untuk influenza dan penyakit pernapasan lainnya. Namun
dengan cara seperti itu negara-negara seperti Cina, Ghana, Singapura
dan lainnya hanya menemukan sangat sedikit kasus corona atau tidak ada
kasus sama sekali.
Perbedaan lain antara corona dan flu musiman, yaitu bahwa corona menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih parah daripada virus influenza musiman. "Ketika banyak orang secara global telah membangun kekebalan tubuh terhadap jenis flu musiman, COVID-19 adalah virus baru dimana belum ada orang yang memiliki kekebalan itu. Artinya, lebih banyak orang yang rentan terhadap infeksi dan beberapa akan menderita penyakit parah," kata Tedros.
Secara global, sekitar 3,4 persen kasus corona yang dilaporkan menyebabkan kematian. Sebagai perbandingan, flu musiman bisa menyebabkan kematian lebih kecil dari satu persen. Selain itu, vaksin influenza dan obat-obatan sebagai terapi telah tersedia, sementara hingga saat ini belum ada vaksin atau obat-obatan untuk corona.
Tedros menyebutkan uji klinis obat virus corona saat ini sedang dilakukan dan 20 vaksin sedang dalam pengembangan.
Perbedaan lainnya antara flu musiman dan corona adalah bahwa virus influenza tidak mungkin dikendalikan, sebaliknya corona sangat mungkin dikendalikan. Tedros menegaskan bahwa setiap negara harus melacak riwayat kontak pasien corona untuk mencegah terjadinya infeksi dan menyelamatkan nyawa banyak orang.
Dia menegaskan bahwa perbedaan antara corona dan influenza membuat penanganan terhadap dua virus menjadi berbeda. Namun ada kesamaan antara keduanya yang membuat negara-negara di dunia tidak harus berjuang melawan virus dari nol.
"Selama beberapa dekade, banyak negara telah berinvestasi dalam membangun sistem mereka untuk mendeteksi dan menangani influenza. Karena COVID-19 juga merupakan patogen pernapasan, sistem tersebut bisa, seharusnya bisa dan sedang diadaptasi untuk penanganan COVID-19," kata Tedros.
Di Indonesia, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menggunakan beberapa sistem untuk melacak suatu kasus corona, khususnya apabila di suatu daerah dilalui oleh orang yang positif virus corona jenis baru tersebut.
Salah satu yang digunakan adalah sentinel influenza like illness dan juga pneumonia illness. Kementerian Kesehatan memantau apakah di suatu daerah memiliki peningkatan data orang yang sakit influenza atau pneumonia pada waktu tertentu yang bisa mengarah pada terjadinya penularan virus corona di masyarakat.
Tedros, dalam laman resmi WHO menyatakan bahwa kemiripan dari virus corona dan influenza ialah keduanya sama-sama menularkan melalui percikan kecil cairan dari hidung ataupun mulut seseorang yang sedang sakit.
Meski memiliki beberapa kesamaan, menurut Tedros, terdapat sejumlah perbedaan yang mendasar antara kedua virus. Tedros mengatakan corona tidak seefisien virus influenza dalam menular dari manusia ke manusia. Terjadinya penularan pada virus influenza sering kali dari orang yang terinfeksi tapi belum sakit, kepada orang lain. Sedangkan corona tidak bisa banyak melakukan hal tersebut.
"Bukti dari Cina bahwa hanya satu persen dari kasus yang dilaporkan tanpa ada gejala dan sebagian besar dari kasus tersebut mengalami gejala dalam dua hari," kata Tedros.
Perbedaan lain antara corona dan flu musiman, yaitu bahwa corona menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih parah daripada virus influenza musiman. "Ketika banyak orang secara global telah membangun kekebalan tubuh terhadap jenis flu musiman, COVID-19 adalah virus baru dimana belum ada orang yang memiliki kekebalan itu. Artinya, lebih banyak orang yang rentan terhadap infeksi dan beberapa akan menderita penyakit parah," kata Tedros.
Secara global, sekitar 3,4 persen kasus corona yang dilaporkan menyebabkan kematian. Sebagai perbandingan, flu musiman bisa menyebabkan kematian lebih kecil dari satu persen. Selain itu, vaksin influenza dan obat-obatan sebagai terapi telah tersedia, sementara hingga saat ini belum ada vaksin atau obat-obatan untuk corona.
Tedros menyebutkan uji klinis obat virus corona saat ini sedang dilakukan dan 20 vaksin sedang dalam pengembangan.
Perbedaan lainnya antara flu musiman dan corona adalah bahwa virus influenza tidak mungkin dikendalikan, sebaliknya corona sangat mungkin dikendalikan. Tedros menegaskan bahwa setiap negara harus melacak riwayat kontak pasien corona untuk mencegah terjadinya infeksi dan menyelamatkan nyawa banyak orang.
Dia menegaskan bahwa perbedaan antara corona dan influenza membuat penanganan terhadap dua virus menjadi berbeda. Namun ada kesamaan antara keduanya yang membuat negara-negara di dunia tidak harus berjuang melawan virus dari nol.
"Selama beberapa dekade, banyak negara telah berinvestasi dalam membangun sistem mereka untuk mendeteksi dan menangani influenza. Karena COVID-19 juga merupakan patogen pernapasan, sistem tersebut bisa, seharusnya bisa dan sedang diadaptasi untuk penanganan COVID-19," kata Tedros.
Di Indonesia, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menggunakan beberapa sistem untuk melacak suatu kasus corona, khususnya apabila di suatu daerah dilalui oleh orang yang positif virus corona jenis baru tersebut.
Salah satu yang digunakan adalah sentinel influenza like illness dan juga pneumonia illness. Kementerian Kesehatan memantau apakah di suatu daerah memiliki peningkatan data orang yang sakit influenza atau pneumonia pada waktu tertentu yang bisa mengarah pada terjadinya penularan virus corona di masyarakat.
Baca juga berita menarik lainnya :
Tukang cukur cantik dan seksi ini bikin pelanggan tak berkedip
Dituduh mastub4si dipesawat pramugari ini ungkap kebenarannya
Mengaku diganggu hantu,presiden brasil pindah dari istana mewahnya
Heboh,wanita asal amerika ini lelang dirinya dipasar jodoh
Baru 5 menit bekerja presenter ini dipecat karena terlalu cantik
cantiknya putri arab kenakan kostum penari bali sehabis spa
kepergok maling pakaian ditoko,gadis ini dipaksa bug1l oleh warga
Carrina linn,suster super seksi yang bikin netizen panas dingin
ritual aneh janda di cina,berbaring didalam tanah seperti mayat
Unik!warga desa ini selalu tak berbusana saat beraktifitas
Heboh,polwan tertangkap kamera berhubungan s3ks dimobil patroli
(Geger) pria berhubungan s3ks dengan sapi sapi dijalan hebohkan warga
Diejek punya v4gina besar,wanita operasi demi pede bercinta
Waduh gadis ini punya 3 payud4ra
Karyawan separuh tel4njang,barber shop ini laris didatangi pria
Lompat2 tanpa br4 dipantai,payud4ra nikita mirzani bikin geger
Selfie bareng maria ozawa,nikita mirzani tampil lebih seksi
Memalukan payud4ra britney spears jadi tontonan diatas panggung
Abg-abg penjaja s3ks,gentanyangan ditempat pemakaman umum
penjaga warung kopi ini viral,cantiknya bak model
Curhat P5k,dia pake saya 2 kali tapi gak mau bayar
(edan) Video H0T SMU begituan di semak-semak
Ada Mahasiswi ngajak ngamar,eh ternyata cuma modus
Weleh-weleh ini anak sd jaman sekarang
(GEGER) Viral foto pns c1uman massal bikin geger saat valentine
Koplak.Pura2 coba baju,sepasang pelajar m3sum diruang ganti mall surabaya
Foto diduga kepala sekolah pamerkan payud4ra hebohkan makasar
Tukang cukur cantik dan seksi ini bikin pelanggan tak berkedip
Dituduh mastub4si dipesawat pramugari ini ungkap kebenarannya
Mengaku diganggu hantu,presiden brasil pindah dari istana mewahnya
Heboh,wanita asal amerika ini lelang dirinya dipasar jodoh
Baru 5 menit bekerja presenter ini dipecat karena terlalu cantik
cantiknya putri arab kenakan kostum penari bali sehabis spa
kepergok maling pakaian ditoko,gadis ini dipaksa bug1l oleh warga
Carrina linn,suster super seksi yang bikin netizen panas dingin
ritual aneh janda di cina,berbaring didalam tanah seperti mayat
Unik!warga desa ini selalu tak berbusana saat beraktifitas
Heboh,polwan tertangkap kamera berhubungan s3ks dimobil patroli
(Geger) pria berhubungan s3ks dengan sapi sapi dijalan hebohkan warga
Diejek punya v4gina besar,wanita operasi demi pede bercinta
Waduh gadis ini punya 3 payud4ra
Karyawan separuh tel4njang,barber shop ini laris didatangi pria
Lompat2 tanpa br4 dipantai,payud4ra nikita mirzani bikin geger
Selfie bareng maria ozawa,nikita mirzani tampil lebih seksi
Memalukan payud4ra britney spears jadi tontonan diatas panggung
Abg-abg penjaja s3ks,gentanyangan ditempat pemakaman umum
penjaga warung kopi ini viral,cantiknya bak model
Curhat P5k,dia pake saya 2 kali tapi gak mau bayar
(edan) Video H0T SMU begituan di semak-semak
Ada Mahasiswi ngajak ngamar,eh ternyata cuma modus
Weleh-weleh ini anak sd jaman sekarang
(GEGER) Viral foto pns c1uman massal bikin geger saat valentine
Koplak.Pura2 coba baju,sepasang pelajar m3sum diruang ganti mall surabaya
Foto diduga kepala sekolah pamerkan payud4ra hebohkan makasar
0 Komentar untuk "Simak Persamaan dan Perbedaan Virus Corona dan Influenza "